Lebih lanjut Kadis Yoseph menghimbau agar para kepala Desa dapat mengelola anggaran dana desa dengan sebaik-baiknya. Prinsip pengelolaanya kata Dia, harus dapat dipertanggung awabakan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dana Desa yang diterima lanjutnya memang besarannya tidak sama, ada yang mengalami kenaikan, ada yang tetap, tetapi ada juga yang turun. Tetapi pengelolaanya harus sesuai peruntukannya demi kesejahteraan masyarakat.
“dengan anggaran dana desa yang diterima masing-masing desa yang cukup besar, yang walaupun berbeda-beda setiap desa, yang diharapkan adalah pertanggungjawaban penggunaanya harus sebaik mungkin, harus menyentuh semua apek kehidupan desa terutama infrastruktur dasar, pendidikan, kesehatan dan ekonomi” katanya.
Wakil Bupati Manggarai Heribertus Ngabut dalam arahannya menyampaikan, tujuan Pemerintah Daerah melaksanakan raker bersama para Kepala Desa,selain mengevaluasi kinerja juga untuk mengetahui apa saja permasalahan yang dihadapi oleh Desa selama satu tahun berjalan.
“raker ini kita buat mengevaluasi kinerja selama satu tahun berjalan, sehingga diwaktu mendatang kita bisa berbenah, apa yang menjadi kekurangan selama ini. Dengan demikian setidaknya bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat” ungkap Wabup Heri.
Wabup Heri mengajak seluruh para Kades agar giatkan kerja kolaborasi dengan merangkul seluruh elemen yang ada, agar bisa bekerja sama demi meningkatkan pembangunan di Kabupaten Manggarai secara menyeluruh sehingga bisa berjalan dengan maksimal dan baik.
“bangun kerja sama atau kolaborasi dengan berbagai elemen, pemerintah, masyarakat, atau siapa saja, sehingga pembangunan bisa berjalan dengan baik”, kata Wabup Heri.
Selain itu Wabup Heri Ngabut berharap, dana desa yang dikucurkan pemerintah pusat dapat memberikan manfaat nyata bagi pembangunan desa di seluruh Manggarai. Karena itu Dia meminta kepada Dinas DPMD agar melakukan pendampingan dan bimbingan kepada para Kepala Desa serta jajaran dalam rangka menyukseskan pembangunan di setiap desa.
Sementara itu Bupati Manggarai Hery Nabit dalam sambutannya mengatakan jabatan merupakan sebuah kepercayaan yang diberikan. Karena itu lanjutnya jalankan dengan baik, dengan penuh rasa tanggung jawab, dan jangan sampai menyalahgunakan wewenang. Rakor ini juga kata Bupati Heri, bertujuan untuk mengevaluasi kinerja Kepala Desa dalam memimpin Desanya, baik dalam pemerintahan, pembangunan, dan bidang sosial, kemasyarakatan.
“Jabatan merupakan kepercayaan,karena itu harus dijalankan dengan penuh tanggungjawab, dengan bekerja sungguh-sungguh untuk kemajuan pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Kepala Desa dan jajaran harus mampu bekerja sama untuk mewujudkan hal tersebut,” kata Bupati Hery mengingatkan.
Bupati Hery juga berharap kepada Kepala Desa, agar menjadi teladan bagi masyarakat dengan menjauhkan diri dari hal-hal yang tidak baik. Dia juga mengingatkan kepada para Kades agar mengedukasi masyarakat untuk menjauhi diri dari perjudian online dan hal-hal lain yang bisa membuat masyarakat jauh dari kesejahteraan.
“bersikaplah sebagai seorang pemimpin yang baik bagi masyarakat, tunjukkan perilaku yang sesuai dengan norma yang ada dalam lingkungan saudara, jauhi perjudian online mulai dari diri anda, sampaikan ini juga kepada masyarakat dan tegakkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Apalagi kata Bupati Hery tahun 2023 merupakan tahun politik. Sehingga jangan sampai terjadi perpecahan hanya karena pilihan. Untuk itu Dia menghimbau agar menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, sehingga bisa menjaga situasi tetap kondisif.
“Mari kita semua bekerja sama dengan baik, untuk membangun Kabupaten Manggarai menjadi lebih baik dan sejahtera,”
Lebih lanjut Bupati Heri mengatakan dengan raker tersebut Kepala Desa beserta jajaran, dapat menyatukan persepsi antara Pemerintah Desa, Pemerintah Kecamatan, dan Pemerintah Kabupaten, sehingga adanya sinkronisasi serta harmonisasi pembangunan, mulai dari pembangunan ekonomi, kesehatan, pendidikan dan sosial budaya masyarakat.
Bupati Hery menekankan pada program kesehatan yaitu penanganan stunting yang saat ini menjadi isu nasional. Dia menghimbau semua kepala Desa agar mengalokasikan anggaran yang cukup untuk penanganan stunting di tingkat Desa.
“saya minta kepada para kepala Desa agar perhatikan betul soal stunting, alokasikan anggaran yang cukup untuk penanganan stunting,bangun kerja sama dengan berbagai pihak, kolaborasi, karena stunting bukan saja tanggung jawab pemerintah, tetapi tanggung jawab kita semua”, tutup Bupati Hery.
Dibagian akhir kegiatan, dilakukan penandatanganan kesepakatan percepatan penuruanan angka stunting oleh perwakilan kepala desa Martinus Don, Kepala Desa Mata Wae, Satar Mese, Kadis PMD Yoseph Jehalut dan Wakil Bupati Manggarai Heribertus Ngabut.
