Kepada SwaraNTT.Net, Plt Camat Ruteng Lody Moa, menjelaskan rapat koordinasi tersebut untuk meningkatkan koordinasi antar lembaga pemerintah Kecamatan agar tercipta suatu sinergi dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kecamatan Ruteng dengan Desa dan Kelurahan.
“Rapat koordinasi ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama antara pemerintah Kecamatan dengan Pemerintahan Desa/Kelurahan,” kata camat Lody Moa, juga menjabat sebagai Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Setda Kabupaten Manggarai.
Selain membahas berbagai permasalahan terkait penyelenggaraan pemerintahan di Kecamatan Ruteng, juga mencari solusi berbagai persoalan yang terjadi di lingkungan kerja masing – masing.
“Meningkatkan penyelenggaran pemerintahan agar dapat berjalan dengan baik dan efektif serta segala permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan dengan baik,” tutur Plt Camat Ruteng.
Pantauan media ini, kepada para kades, Lody Moa menyampaikan terkait penyerapan anggaran 8 persen dari Dana Desa untuk penanganan C19, selain itu dirinya juga mendesak para Kades untuk menyiapkan satu rumah di setiap desa agar dijadikan tempat isolasi terpusat bagi warga Desa yang terkonfirmasi positif C19.
Untuk menjadi perhatian para Kepala Desa, dirinya mengingatkan agar fokus dalam menyelesaikan laporan pertanggung jawaban penggunaan dana desa pencairan tahap pertama tahun 2021.
“Yang saya maksud segera membereskan semua laporan pertanggung jawaban penggunaan dana desa agar mempercepat progres pembagian BLT yang bersumber Dana Desa dan Persiapan Pelaksanaan Pilkades serentak serta Evaluasi penggunaan anggaran 8 persen dari Dana Desa untuk pencegahan dan penanganan C19 di Kecamatan Ruteng,” terang Plt Camat Ruteng, juga sebagai Jubir satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai.
Untuk meminimalisir potensi rawan dalam hajatan pilkades serentak di Wilayah Kecamatan Ruteng, Ia mendesak para Kepala Desa, agar segera membuat Daftar Inventaris Masalah yang ada di wilayah Desa masing-masing.
“Harus dari awal melakukan deteksi dini terhadap semua potensi masalah yang mungkin dan akan terjadi di Wilayah Desa masing-masing, menjelang pilkades serentak,” tegasnya
Kepada seluruh panitia Pilkades dan Balon Kades, harus tetap mengikuti protokol kesehatan saat melakukan pendaftaran.
