“Dalam waktu 3 bulan pertama, pemerintah daerah hadir dengan memberikan subsidi penuh kepada KSM lalu setelahnya baru dilepas,” terangnya.
Segala peralatan lanjut, Bupati Husein, disiapkan oleh pemerintah untuk dipinjampakaikan kepada KSM.
“Alhasil dari semangat ini, setidaknya beberapa hal yang diperoleh adalah dari sampah dapat bermuara pada beberapa produk, antara lain, kompos, biji plastik, bahan pembuatan paving dan genteng, kompos, maggot dan kasgot yang memiliki nilai ekonomis,” sebut Bupati Banyumas, H. Ahmad Husein.
Dengan program ini, konsep pemberdayaan dan perluasan kesempatan kerja terwujud bagi warga masyarakat Kabupaten Banyumas.
Setelah mendengar arahan dari Bupati Banyumas, rombongan Pemda Manggarai langsung melakukan kunjungan lapangan untuk mendapatkan gambaran tentang pengelolaan sampah oleh KSM.
Kunjungan tersebut didampingi secara langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Banyumas, Hj. Erna Sulistiawati ke BUMDES Berkah Maju Bersama di Desa Rempoa, Kecamatan Batu Raden.
Rombongan Pemda Manggarai, melihat langsung proses pengelolaan sampah yang dilakukan KSM Mekar Sari di Desa Karang Cegak, Kecamatan Sumbang.
Di dua lokasi ini, rombongan diperlihatkan secara langsung proses pengelolaan sampah mulai dari masuk sampai dengan produk akhir yang dihasilkan.