RUTENG, SwaraNTT.net ~ Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Manggarai Barat menggelar workshop “Penyebaran Informasi Obat dan Makanan” di aula Efata Ruteng Kabupaten Manggarai, Senin, (03/12/2018).
Kegiatan yang diikuti sekitar 50 orang peserta tersebut, yang terdiri dari perwakilan Dinas Kesehatan kabupaten Manggarai, Dinas Perdagangan Kabupaten Manggarai, BAPPEDA, Dinas Pertanian, Dinas PMD, Dinas Pendidikan, Dinas Perikanan dan para pelaku usaha.

Kepala Badan POM Kabupaten Manggarai Barat, Drs. Martin Sembiring Apt, M.Si mengungkapkan, tujuan dari workshop ini agar memberikan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat di bidang obat dan makanan terutama tentang bahaya dan resiko konsumsi obat dan makanan yang tidak memenuhi syarat.
Demi melindungi masyarakat dari bahaya obat dan makanan ilegal, Kepala BPOM Drs. Martin Sembiring Apt, M.Si mengatakan bahwa masyarakat harus lebih cerdas dan teliti dalam membeli produk makanan, menggunakan kosmetik serta mengkonsumsi obat-obatan karena kondisi yang semakin banyak jenis dan variasi produk obat dan makanan yang beredar saat ini.
“Kami dari BPOM selain mengawasi produk pangan, kosmetika dan obat juga akan mengawasi toko-toko, kios maupun rumah makan yang menjual makanan yang sudah kadaluwarsa, menggunakan zat kimia berbahaya dan ilegal. Jadi masyarakat juga harus cerdas dan teliti dalam membeli produk makanan dalam kemasan, menggunakan kosmetik dan penggunaan obat karena sekarang sudah bermacam-macam variasinya,”ungkapnya.
Lebih lanjut Ia mengungkapkan, dengan meningkatkan peran serta pemangku kepentingan dalam pelayanan kefarmasian untuk berkomitmen menyediakan obat dan makanan yang memenuhi syarat, Ungkap Martin Sambiring.
![]()
![]()

Komentar