Sementara itu Bupati Hery dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak termasuk organisasi atau lembaga yang ikut membantu pemerintah memajukan pembangunan di Manggarai.
“Kita bersyukur dan berterima kasih karena ada banyak pihak, organisasi yang mengurusi hal-hal yang tidak sempat diurus pemerintah, “ ucap Bupati Hery.
Terkait menstruasi menurut Bupati Hery, di kalangan birokrasi perlu juga mendapat edukasi tentang menstruasi. Hal ini berkaitan dengan kebijakan-kebijakan yang harus dilakukan ke depan.
Bupati Hery, sepakat menstruasi bukan hal yang tabu untuk dibicarakan. Pihak keluarga atau orag tua dan lembaga pendidikan perlu memberikan edukasi yang baik kepada anak-anak tentang menstruasi.
Menurut Bupati Hery, hingga kini masih banyak orang yang belum memahami tentang menstruasi pada kaum perempuan. Hal itu terbukti dari masih adanya kebiasaan di kalangan remaja yang mem-bully atau mengejek remaja putri yang sedang menstruasi.
“Melalui kegiatan-kegiatan seperti hari inilah kita mengkampanyekan menstruasi bukan tabu kepada semua kalangan sehingga makin banyak yang mengetahui informasi berkaitan dengan mentruasi, “ kata Bupati Hery
Bupati Hery menegaskan, Pemkab Manggarai juga akan selalu memberikan dukungan terutama dari sisi kebersihan. Bupati Hery meminta Dinas PPO Kabupaten Manggarai untuk memastikan ketersediaan fasilitas kebersihan di lingkungan sekolah-sekolah SD dan SMP. Fasilitas dimaksud yakni toilet yang terpisah antara siswa dan siswi serta menjamin ketersediaan air bersih.
“ Meski bukan tahun ini, entah tahun depan kita mesti memastikan ketersediaan toilet dan air bersih ini di setiap sekolah,” tegas Bupati Hery.
Peserta lomba berasal dari 12 sekolah dampingan YPII yang terdiri dari 7 SD dan 5 SMP. Sedangkan tim juri berasal dari Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Badan Perlindungan Anak.
