Dukung Pariwisata Super Premium, BOPLBF Lakukan Tour De Florata

“Potensi pariwisata yang ada di wilayah penyangga ini juga harus diperkuat, sehingga bisa ada travel pattern buat para wisatawan. Wisatawan punya alternatif wisata baru dan secara otomatis membantu persebaran wisatawan di destinasi wisata yang ada di Kabupaten lain selain Labuan Bajo”, jelas Shana.

Shana juga menegaskan, TDF dilaksanakan untuk memperkuat sinergi lintas Pemda di lintas kabupaten sekaligus untuk memastikan semua wilayah koordinasi berjalan sesuai ritme yang sama, yaitu mendorong terwujudnya akselerasi pembangunan pariwisata di Labuan Bajo dan seluruh wilayah Flores.

Selain mendorong penguatan pariwisata dan sektor unggulan yang ada di Kabupaten masing-masing, BOPLBF juga berupaya memaksimalkan keterlibatan masyarakat melalui berbagai sektor industri kreatif.

“Ke depannya kami mau dorong penguatan regulasi untuk industri pariwisata, mendorong setiap pelaku usaha di bidang pariwisata mengambil semua kebutuhannya dari produsen di industri lokal. Jadi lebih ke bagaimana mempersiapkan SDM premium untuk bersama-sama menyokong Destinasi Super Premium”, lanjut Shana.

Ke-7 Tim tersebut masing-masing mengunjungi dua Kabupaten dan 3 Tim diantaranya masing-masing mengunjungi satu Kabupaten yang letaknya di kepulauan atau tidak terhubung melalui jalan trans flores.

Ke 11 Kabupaten yang masuk dalam wilayah koordinasi BOPLBF, yaitu: Kab. Manggarai Barat, Kab. Manggarai, Kab. Manggarai Timur, Kab. Ngada, Kab. Nagekeo, Kab. Ende, Kab. Sikka, Kab. Flores Timur, Kab. Lembata, Kab. Alor dan Kab. Bima.

Admin/SN

Komentar