Jurus Dirut PT. PLN Darmawan Balikkan Keadaan Usai Diramal Hampir Ambruk

“Untuk itu kami mengajukan penangguhan agar pembangkitnya masuknya bisa ditunda, atau kontraknya take or pay-nya bisa dikurangi. Dan itu ada yang berhasil ditunda 2 tahun, ada yang 16 bulan, ada 18 bulan dan kemudian ada kontraknya bisa dikurangi sehingga pengurangan take or pay yang berhasil kami renegosiasikan itu Rp 47 triliun,” terangnya.

Dia mengatakan, berbagai upaya itu membuat kondisi keuangan PLN menjadi positif. Bahkan, Darmawan menyebut, laporan keuangan PLN tahun 2022 merupakan yang terbaik dalam sejarah PLN.

Dengan solusi itu, Darmawan klaim laporan keuangan PLN berhasil bebas dari jeratan ancaman ambruk.