Kemenparekraf Bersama Dispar Manggarai Gelar FGD Bahas Rencana Pengembangan Wisata Daya Tarik Pulau Mules

Manggarai, SwaraNTT.Net – Kementrian Parekraf bersama pemerintah Kabupaten Manggarai akan mengembangkan pulau Mules atau Nuca Molas menjadi salah satu obyek wisata kategori daya tarik. Rencana pengembangan dan laporann progres tahapan rencana pengembangannya dibahas melalui Fokus Group Discusion (FGD), yang berlangsung di Hotel Revayah Ruteng Kamis (30/03/2023).

Pemerintah Kabupaten Manggarai saat ini didampingi Kemenparekraf, sedang menyusun Master Plan terkait dengan rencana pengembangan obyek wisata Pulau Mules tersebut.

Pulau Mules atau Nuca Molas terpilih menjadi salah satu obiek wisata kategori daya tarik, berdasarkan hasil survei Kemantrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI.

Ali Nurman Ketua Tim Kerja Fasilitasi Perencanaan Destinasi, Direktorat Pengembangan Distinasi II, Kemenparekraf RI, dalam keterangan persnya mengatakan, Master Plan pengembangan Pulau Mules saat ini masih di susun yang melibatkan tim akademisi lokal yaitu dari ITB, Undana Kupang serta Politeknik Komodos Labuan Bajo.

Pengembangan Pulau Mules sebagai obyek wisata daya tarik kata Nurman yaitu selain untuk mendukung Destinasi Pariwisata Labuan Bajo, juga bisa memberikan dampak perekonomian bagi masyarakat. Pengembangan ini kata Dia akan tetap mempertimbangkan lingkungan dan sosio cultur Masyarakat.

“dalam penyusunan master plannya kita melibatkan akademisi lokal, yaitu ITB, Nusa Cendana Kupang dan Politeknik Komodos Labuan Bajo, dan dalam pengembangannya selain memberi dampak ekonomi kita juga tetap mempertimbangkan sosio cultur setempat” kata Nurman.

Penyusunan Master Plan ini kata Dia bisa menjadi rujukan untuk semua pihak terutama di Kabupaten Manggarai dan lebih khususnya lagi Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai, dalam rangka mengembangkan daya tarik tersebut. Dia juga berharap dokumen perencanaan ini tidak hanya dokumen saja melainkan direalisasikan.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan