Ahang juga mempertanyakan kredibilitas Bupati Manggarai Barat dan Gubernur NTT yang tidak berkutik di depan pemilik Hotel dan resort tersebut.
“Baik Bupati maupun Gubernur harus tegas, cabut itu ijin pembangunan Vila, jangan konspirasi, ingat dengan masyarakat Manggarai Barat dalam hal ini para nelayan” Pinta Ahang.
Menyikapi hal ini Ahang mendesak Pemkab Manggarai Barat dan DPRD segera lakukan Rapat Paripurna bahas khusus terkait privatisasi pembangunan Vila di Sempadan Pantai Labuan Bajo.
“Di mana Pemkab dan DPRD kenapa Diam? Bukan Nelayan di Manggarai Barat harus dilindungi? Tutup Ahang.