Sekda Fansi Jahang Buka Festival Kopi dan Budaya Manggarai 2024

Lebih lanjut dikatakan, festival ini hendaknya diarahkan untuk memberi makna lebih, mengaktifasi percakapan/diskusi tentang penghargaan kita (orang Manggarai), baik terhadap kopi dan terutama terhadap budaya Manggarai “Secara pribadi saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat pada festival ini, terutama untuk teman-teman dan adik-adik saya yang adalah pelaku ekonomi kreatif yang sudah hadir dan men-display hasil karya mereka di festival ini,”ujarnya.

“Apresiasi yang tinggi juga kepada para seniman yang akan tampil di panggung ini. Tampilkan yang terbaik dan wartakan kepada dunia bahwa Manggarai adalah gudangnya orang-orang muda kreatif dengan karya yang luar biasa,”pungkasnya.

Sementara itu di kesempatan yang sama, Deputi bidang produk wisata Kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif, Vincen Jemadu,mengatakan event festival kopi ini adalah satu instrumen untuk bisa menciptakan transaksi bisnis terutama UMKM dan membangun jejaring.

Kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif kata Vincen Jemadu, tetap berkomitmen mendukung penyelenggaraan setiap event di daerah.

Dijelaskannya, di tahun 2024 ini terdapat sekitar 4.000 event di seluruh Indonesia.

Pada kesempatan tersebut Vincen Jemadu juga menitip pesan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno kepada semua pihak terutama di daerah, agar event yang diselenggarakan bisa berkualitas. Bukan saja berkualitas dari sisi penyelenggaraan namun juga kualitas dampak dan manfaat bagi masyarakat terutama bagi pelaku UMKM dan para pedagang kecil lainnya.

Sementara itu Ketua penyelenggra kegiatan Boni Romas menuturkan, festival kopi dan budaya ini sudah tiga kali dilaksanakan, karena kesepakatan bersama pemerintah daerah dan Kemenparekraf yang melihat provinsi NTT pada umumnya dan Flores pada khsusnya,karena produk pertanian dan pariwisata merupakan sektor utama yang perlu dikembangkan dan menjadi kekuatan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Dijelaskan, selain memiliki kualitas yang bagus dan telah mendunia,kopi Manggarai juga telah mengikuti beberapa pameran di berbagai negara seperti, Madrid-Spanyol, Okland-New Zealand, Kuala Lumpur-Malaysia ‘’Ini sebuah kebanggan dan ini terlaksana berkat kepercayaan pemerintah pusat, khususnya kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif yang menunjuk duta-duta kopi Manggarai  memperkenalkan kopi Manggarai di luar negeri,’’terangnya.

Pada festival kali ini, lanjut Boni Romas, pihak penyelenggara menyediakan 10 stand kopi. Selain itu ada beberapa stand destinasi pariwisata baik yang ada di kabupaten Manggarai maupun Manggarai Timur, stand home stay serta UMKM.

Selain itu kata Boni, selama festival berlangsung, masyarakat akan dihibur dengan pementasan budaya dan musik serta berbagai aneka jajanan makanan dan minuman dari para pelaku UMKM.

Pihak penyelenggara juga jelas Boni Romas, akan melakukan kegiatan penanaman 1.000 anakan pohon bambu di Golo Lusang, Konggang- Ruteng.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kapolres Manggarai AKBP Edwin Saleh, Dandim 1612 Manggarai Letkol.Dryan Priyambodo, pimpinan perangkat daerah, pelaku usaha, tokoh agama, tokoh masyarakat serta warga kota Ruteng dan sekitarnya.