Lebih lanjut jelasnya, tak hanya patung yang ikut dikuburkan secara bersamaan oleh keponakan Bernadus, termasuk kitab suci (Alkitab).
“Kitab Suci juga ikut dikuburkan karena rusak disebabkan atap rumah bocor karena beberapa bulan belakangan ini hujan terus menerus,” ujarnya.
Saat ini kata Bripka Mario, Patung serta Kitab Suci telah diamankan dan selanjutnya diserahkan ke pihak Pastor Paroki Golo Welu (Manggarai Barat).