Manggarai, SwaraNTT.Net – Bupati Manggarai, Herybertus Nabit, menegaskan dirinya ingin memastikan pada tahun 2024 ini, tidak ada lagi warga di Poco Leok yang menghalangi kerja PT. PLN (Persero) untuk perluasan jaringan listrik.
Hal ini disampaikan Bupati Hery Nabit, saat puluhan warga Poco Leok dari gendang Mano, Cako dan Lelak, mendesak pemerintah daerah kabupaten Manggarai bersama PT. PLN melanjutkan perluasan jaringan listrik di wilayah desa Lungar, kecamatan Satar Mese.
Baca Juga: Ingin Penerangan Listrik, Puluhan Warga Poco Leok Datangi Kantor PLN UPPK Flores di Ruteng
Warga Poco Leok, minta Bupati Hery Nabit, agar pada tahun 2024 mendatang seluruh rumah warga di wilayah tersebut dapat menikmati listrik seperti masyarakat lain di wilayah kabupaten Manggarai.
“Saya (red, Bupati Hery Nabit) kalau bicara pembangunan tidak ada yang boleh halangi lagi,” tegas Bupati Hery Nabit saat berdialog dengan puluhan warga Poco Leok yang belum teraliri listrik di lantai 1 Kantor Bupati Manggarai, Senin (29/1/24).
Lebih lanjut jelasnya, pihaknya tidak akan main-main terkait pembangunan, apapun persoalannya karena demi kepentingan umum.
“Kalau ada yang tidak setuju, silahkan, tetapi jangan mengganggu masyarakat yang membutuhkan penerangan listrik saat ini,” tegas orang nomor satu di kabupaten Manggarai ini.
Dalam dialog bersama tokoh adat serta tokoh masyarakat Poco Leok, Bupati Hery Nabit yang didampingi langsung Manager PLN UPPK Flores, Albertus Koko, memastikan pemerintah daerah dan PLN secara bersama-sama memenuhi impian masyarakat akan penerangan listrik.
Bupati Hery Nabit, meyakinkan warga Poco Leok, pada bulan Mei mendatang, pihak PT. PLN melalui PLN UPPK Flores melanjutkan kegiatan pembukaan jaringan listrik yang sempat tertunda pada tahun 2023 lalu.
