Manggarai, SwaraNTT.net- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai melalui Dinas Kesehatan terus memperkuat langkah pencegahan dan pengendalian HIV/AIDS yang dalam tiga tahun terakhir menunjukkan tren peningkatan kasus.
Salah satu strategi utama yang kini digencarkan adalah memperluas kegiatan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) serta pelayanan Mobile VCT (Voluntary Counseling & Testing) ke berbagai wilayah dan populasi kunci.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai, Jefrin Haryanto, menjelaskan bahwa pendekatan edukatif menjadi kunci dalam upaya menekan angka penularan HIV/AIDS.
Menurutnya, kesadaran masyarakat mengenai perilaku seksual aman dan pentingnya tes dini perlu terus ditingkatkan.
“Kami tidak hanya bicara soal angka kasus, tapi soal penyelamatan nyawa. Perubahan perilaku adalah fondasi utama dalam memutus rantai penularan,” tegasnya, Jumat, 17/10/2025.
Sebagai langkah konkret, Dinas Kesehatan Manggarai kini menyediakan layanan tes dan konseling HIV gratis di seluruh rumah sakit pemerintah dan puskesmas.
Selain itu, skrining HIV juga diwajibkan bagi kelompok rentan seperti ibu hamil, penderita TBC, dan warga binaan lapas.
Upaya ini ditujukan agar deteksi dini dapat dilakukan lebih cepat sehingga penanganan bisa dilakukan sejak tahap awal.
Untuk menjangkau populasi berisiko tinggi, Dinkes Manggarai juga menggerakkan tim kesehatan melalui layanan Mobile VCT ke berbagai lokasi seperti pub, hotel, tempat karaoke, dan salon.
Tim turun langsung untuk melakukan pemeriksaan sekaligus penyuluhan tentang bahaya HIV dan pencegahannya.
