JAKARTA, SwaraNTT.net – PT. TASPEN (Persero) kembali menunjukkan keseriusannya dalam melindungi hak dan keamanan para pesertanya dari ancaman penipuan digital.
Setelah melakukan langkah-langkah preventif dan menjalin koordinasi intensif dengan aparat penegak hukum, pihak berwajib akhirnya berhasil menangkap tersangka pelaku penipuan yang mengatasnamakan TASPEN di Jakarta pada Kamis (5/6).
Keberhasilan ini merupakan hasil nyata dari upaya TASPEN yang selama satu tahun terakhir secara konsisten memerangi berbagai modus penipuan digital yang menyasar peserta, terutama pensiunan dan Aparatur Sipil Negara (ASN) aktif.
TASPEN menegaskan bahwa seluruh aksi penipuan yang terjadi tidak disebabkan oleh kebocoran data internal.
Sistem keamanan informasi perusahaan tetap terjaga tanpa adanya indikasi pelanggaran atau peretasan data peserta.
Bahkan, sejak Januari hingga Mei 2025, TASPEN telah melaporkan ratusan akun mencurigakan dari berbagai platform digital kepada KOMDIGI untuk dilakukan pemblokiran.
Akun-akun tersebut diduga menyebarkan informasi palsu, menyamar sebagai perwakilan TASPEN, dan menipu peserta melalui pesan instan, media sosial, serta situs palsu.
Corporate Secretary TASPEN, Henra, menegaskan, “Penangkapan tersangka ini menjadi bukti bahwa TASPEN tidak tinggal diam terhadap upaya-upaya penipuan yang mengancam hak peserta.
“Kami secara aktif melakukan pelaporan kepada otoritas digital, membangun kesadaran publik melalui edukasi, serta memperkuat kerja sama dengan penegak hukum demi memberikan perlindungan menyeluruh bagi peserta.
“Kami juga memastikan bahwa seluruh sistem data TASPEN tetap aman dan tidak mengalami kebocoran.”
Dalam rangka memperkuat pencegahan dan penindakan, TASPEN menggandeng Bareskrim Polri dan Dewan Pers.
Kolaborasi ini tidak hanya mencakup edukasi dan peningkatan literasi digital kepada peserta, tetapi juga memastikan adanya penanganan prioritas terhadap laporan yang masuk dan komitmen serius dari aparat kepolisian dalam menangani setiap kasus penipuan digital yang merugikan peserta.
Demi menjamin keamanan sistem data, TASPEN juga melakukan koordinasi intensif dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Direktorat Keamanan Informasi KOMDIGI.
Langkah ini menjadi bagian penting dalam memperkuat ketahanan digital perusahaan.
![]()
![]()
![]()
